17 tahun daerah kami dipimpin oleh sang Dinasti
bertransformasi dari sebuah daerah yang asli
Kini dipenuhi dengan banyak kontrak dan investasi
Tak ayal, pembangunan pun menjadi sorotan bagi sang politisi
Kadang tak heran pemilik modal mendominasi
Sudahkah pembangunan itu menjadi inklusif?
Bersama-sama menjadi milik rakyat yang seharusnya menikmati
Atau hanya dimiliki segelintir kalangan yang mengakuisisi?
Wallahualam, yang tahu hanya sang Illahi
Halah, jangankan berbicara mikro-makro ekonomi
Besok masih hidup saja, sudah cukup membuat kami berseri
Soreang, 28 Januari 2018
Komentar
Posting Komentar